
Saluran Air Tersumbat, Mahasiswa Turun Tangan
Beberapa mahasiswa terlihat sedang berkumpul di area kampus dengan membawa peralatan kebersihan di hari libur, Minggu (9/11). Kelompok mahasiswa yang menamakan dirinya Science of Stupid (SOS) ini mel akukan bersih-bersih pada saluran air di dalam kam pus yang mulai dipenuhi sampah.
Kegiatan tersebut mere ka lakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersi han kampus, serta untuk mem persiapkan diri menghadapi musim hujan. Pasalnya, saluran air yang ada di kampus dipenuhi oleh sampah. Hal itu menyebab kan penyumbatan aliran air di beberapa saluran air. SOS melakukan pembersihan sebagai langkah normalisasi saluran air di dalam kampus.
Sampah-sampah yang ter kumpul di saluran air adalah sampah plastik, kemasan ma kanan, dan botol minuman yang dibuang sembarangan oleh sebagian mahasiswa. Hal itu membuat SOS terpanggil untuk meluangkan waktu dan tenaga demi membersihkan saluran air seperti sedia kala.
“Sebenarnya sampah sampah ini adalah kemasan kemasan makanan ringan dari mahasiswa sendiri yang kurang peduli terhadap kebersihan,” ujar Mujibur Rohman, salah satu anggota SOS.
Dengan berbekal cangkul yang mereka pinjam dari peker ja yang sedang membangun gedung pasca sarjana, mereka mulai membersihkan saluran air sejak pukul 07.00. Meskipun hanya beberapa orang saja yang terlibat, ditambah hari itu ada lah hari libur, kelompok ini tetap bersemangat untuk mengerahkan tenaga demi menjaga keber sihan kampus.
Su’aibi, koordinator keg iatan menjelaskan, kegiatan yang mereka lakukan tidak ber maksud lain, kecuali untuk ke bersihan dan mempersiapkan diri menyambut musim hujan. Ia menambahkan, koordinasi dengan pihak kebersihan juga sudah dilakukan, dan pihak ke bersihan kampus sangat men dukung kegiatan yang mereka lakukan.
SOS berharap agar semua mahasiswa STAIN Pamekasan dan organisasi mahasiswa bisa memperhatikan kebersihan lingkungan kampus dan men jaganya bersama-sama.
“Sebenarnya kita semua kalau mau sadar dan mau mem buang sampah pada tempatnya, kampus kita akan bersih dan indah. Dan semua pihak bisa berperan aktif pada kebersihan kampus, termasuk semua UKK dan UKM,” pungkas Su’aibi. (SNJ)
Tulisan ini dimuat di Tabloid WARTA STAIN Pamekasan Edisi 3 (Januari-Juni 2015) dalam rubrik "Kampusiana" saat penulis menjadi reporter di tabloid tersebut.
0 Response to "Saluran Air Tersumbat, Mahasiswa Turun Tangan"
Posting Komentar
Apa pendapatmu tentang tulisan ini?